

Virtual, 5 Juli 2023 – Dalam langkah yang signifikan untuk memperkuat kerja sama pendidikan antara China dan Indonesia, Yuanli International Education Limited, bekerja sama dengan pihak otoritas Indonesia, mengadakan acara penandatanganan perjanjian kerja sama dalam program Recognition of Prior Learning (RPL). Acara tersebut dilaksanakan secara virtual pada tanggal 5 Juli 2023, menandai pencapaian baru dalam kemitraan pendidikan bilateral.
Perwakilan dari kedua negara turut berpartisipasi dalam acara penandatanganan tersebut, termasuk Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A., yang mewakili rektor universitas, dan Wang Xiaolei, perwakilan dari Yuanli International Education Limited. Beberapa peserta terkemuka lainnya meliputi Direktur Badan Akreditasi Indonesia (DIA), Dekan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK), Kepala Urusan Akademik FPOK, dan Komisioner Sui Jiangsu, yang memimpin delegasi Indonesia di Shanghai.
Acara penandatanganan, yang diberi nama “Signing Ceremony,” bertujuan untuk mengokohkan komitmen kedua belah pihak dalam meningkatkan peluang pendidikan bagi mahasiswa dari China dan Indonesia. Program Recognition of Prior Learning akan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengakuan kredit akademik atas pembelajaran dan pengalaman sebelumnya, sehingga mereka dapat melanjutkan pendidikan tinggi di kedua negara dengan lancar.
Dalam acara tersebut, Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A., menyampaikan antusiasmenya terhadap kerja sama ini, dengan menyoroti potensi program ini dalam mendorong pertukaran budaya dan pertumbuhan akademik. Beliau menekankan pentingnya mengakui beragam keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki oleh mahasiswa, dan bagaimana program ini akan memungkinkan mereka untuk memaksimalkan perjalanan pendidikan mereka.
Wang Xiaolei, yang mewakili Yuanli International Education Limited, menyampaikan kegembiraannya terhadap kemitraan ini, dengan menyatakan bahwa program ini akan membuka peluang bagi mahasiswa untuk mengalami sistem pendidikan yang berbeda, meningkatkan perspektif global mereka, dan mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam terhadap budaya masing-masing.
Dengan penandatanganan perjanjian ini, agenda selanjutnya dalam kerja sama ini akan difokuskan pada persiapan program studi satu semester di China, diikuti dengan satu semester di Indonesia. Pengalaman ini akan memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa terkait lingkungan akademik kedua negara dan memperkaya pemahaman lintas budaya mereka.
Program Recognition of Prior Learning bertujuan untuk membangun jembatan antara China dan Indonesia, memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka miliki saat ini dalam mengejar pendidikan tinggi. Seiring dengan berjalannya kerja sama ini, diharapkan akan terbuka lebih banyak kesempatan untuk kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pertukaran budaya antara kedua negara.